Reviem Film A Beautiful Mind dari Segi Matematika

Assalamualaikum Wr. Wb

Well, masih disini dengan orang yang sama dan masih membicarakan hal yang sama. Pada kesempatan kali ini aku akan mengulas film yang berjudul A Beautiful Mind yang banyak membahas tentang matematika agar kalian yang membaca dan menonton film tersebut lebih tertarik dan terinspirasi untuk belajar matematika lebih dalam lagi karena matematika itu sebenarnya akan membantu mengasah logika dan nalar kita.  😀

A Beautiful Mind

Judul Film   : A Beautiful Mind

Produser      : Brian Grazer, Ron Howard

Sutradara     : Ron Howard

Tahun Rilis  : 2001

Durasi          : 135 menit

Negara         : Amerika Serikat

Bahasa         : Inggris

     Film A Beautiful Mind menggambarkan kisah perjuangan seorang ahli Matematika genius yang bernama John Forbes Nash, dia adalah seorang ahli dalam bidang Matematika yang mampu berpikir kritis dan menyangkutpautkan dengan keahliannya dalam bidang Matematika. John sangat beda dengan orang lain, dia tidak terlalu suka dengan orang lain dan juga sulit untuk bersosialisasi dengan orang-orang disekitarnya. Walaupun dia sulit untuk bersosialisasi dengan masyarakat sekitar,  dia berhasil menciptakan konsep ekonomi yang kini dijadikan sebagai dasar dari teori ekonomi kontemporer. 

     Banyak orang disekitar John yang tidak menyukai Matematika, karena menganggap bahwa Matematika itu membosankan. Tetapi bagi John Matematika dia bisa menemukan ide-ide yang mungkin tidak pernah terpikirkan oleh orang lain dan itulah salah satu cara John untuk bisa menjadi pembeda antara dia dan orang lain.

      Dalam film tersebut matematika bisa dianggap seni, karena pada film ini dengan tingkat kecerdasannya John mampu menggambarkan ide-idenya antara lain John mampu menggambarkan pergerakan suatu grup yang sedang bermain sepak bola diluar apartemennya, mendefinisikan pergerakan burung merpati yang sedang berebut remah roti di taman, dan seorang wanita yang mengejar seorang pria yang mencuri tasnya.dalam bentuk rumusan matematika pada kaca jendela kamarnya.

     Beberapa tahun kemudian, hidup John sudah mengalami perkembangan dimulai saat dia berhasil mengirimkan idenya kepada Profesor dari Princeton University, yang membuat Profesor itu terkagum kepada John. Setelah John akhirnya dapat meraih gelar doktornya, John mengajar di MIT. Dan pada saat itulah, John diminta Pentogen untuk memecahkan suatu kode rahasia yang diklaim oleh tentara Soviet. Pekerjaan barunya ini membuat John terobsesi sampai lupa waktu dan hidup di dunianya sendiri. Pekerjaan agen rahasia ini membuat John merasa berada dalam ancaman bahaya dan semakin hari semakin terlihat aneh dan ketakutan. 

     Ternyata John mengidap penyakit Skizofrenia, penyakit ini adalah salah satu penyakit mental yang belum diketahui pasti penyebabnya. Bukti terbaru mengatakan bahwa struktur maupun aktivitas otak penderitanya adalah abnormal, namun demikian selain penyebab genetik (biologis) bisa dimungkinkan bahwa skizofrenia juga disebabkan oleh faktor sosial dan psikologis.

      Dalam film ini, Selain terapi biologis John mendapat terapi dari istrinya yang berupa dukungan sosial yang diberikan kepadanya, rasa empati, penerimaan, mendorong untuk mulai berinteraksi sosial, dan dorongan untuk tidak berputus asa dan terus berusaha. 

     Pesan yang dapat diambil dari film tersebut adalah tetap berusaha keras demi mencapai cita-cita yang diinginkan walaupun banyak yang meremehkan, tetaplah berjuang dan buktikan kepada mereka bahwa kamu bisa mencapainya. Dan jika kamu menemui jalan buntu maka istirahatlah sebentar lalu setelah itu bangkitlah kembali dan hadapi kegagalan itu. Karena kesuksesan bisa tercapai jika kita mampu menghadapi kegagalan itu dengan tidak terlarut dalam kegagalan dan segera melakukan terobosan-terobosan yang akan membuat impian akan semakin dekat kepadamu.

Demikian sedikit ulasan tentang film A Beautiful Mind yang dapat aku tulis😍

Oleh  : Dharul Jannah, Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Surabaya Tahun 2018.

Salam Matematika... The King Of Science! 😍
 

Wassalamualaikum Wr. Wb.